Sekarang ini, semakin banyak konsumen yang melakukan streaming musik melalui berbagai perangkat, sehingga menjadikan audio sebagai bagian dari kehidupan mereka sehari-hari.
Kebiasaan baru ini membuat suatu pergeseran besar dalam perilaku konsumen, sehingga menciptakan
fokus baru terkait peranan audio dalam kehidupan mereka. Saat ini, brand harus memiliki standard data lebih tinggi mengenai bagaimana konsumen mendengar pesan-pesan mereka. Seiring dengan
meningkatnya konsumsi media di berbagai perangkat, tren marketing bergeser ke arah people-based
marketing dan semakin bergeser jauh dari cookies. Konteks dan bentuk iklan harus menjadi fokus karena saat ini sebagian besar konsumen telah menggunakan aplikasi dan tidak lagi mengunjungi website yang menggunakan cookies untuk membaca perilakunya.
Berdasarkan hal-hal di atas, Spotify telah menugaskan Nielsen Indonesia, perusahaan riset market, untuk membandingkan perilaku dan kebiasaan pendengar Spotify dan non-Spotify di Indonesia. Dengan sample sebanyak 1.020 pengguna Internet di empat kota besar*, Nielsen melaporkan bahwa pengguna Spotify di Indonesia tidak hanya dilihat sebagai pribadi yang ramah, tetapi juga mereka dianggap lebih “makmur”.
Berikut adalah beberapa sorotan utama dari hasil riset:
● Pengguna Spotify menggunakan aplikasi sepanjang hari
o Pengguna Spotify stream di momen penting untuk periklana, seperti commuting, bekerja, dan
berolahraga
● Pengguna Spotify lebih tahu banyak tentang brand dan teknologi
o Mereka dilihat sebagai early adopters, mengikuti tren, dan memiliki pengaruh
● Pengguna Spotify mengeluarkan uang lebih banyak per bulannya untuk makanan, barang
kecantikan/fashion, acara musik, dan travel.
“Dengan semakin meningkatnya pengguna Internet dan smartphone di Indonesia, tidak menherankan jika ada perubahan dengan cara konsumen membuat keputusan. Dengan memahami bagaimana konsumen menggunakan Spotify, kami mampu meraih konsumen di momen yang tepat dan dengan pesan yang tepat sasaran. Hal ini penting karena pengguna mendengarkan playlist yang spesifik untuk menggambarkan momen tertentu di dalam hidup mereka,” kata Ong Sea Yen, Regional Vice President of Sales untuk Spotify di Asia.
Ong menambahkan: “Ini adalah tren yang akan membantu marketer dan pengiklan untuk menentukan
target yang tepat, dan semuanya bisa bermula dengan mengetahui di mana, kapan, dan bagaimana
kebiasaan audiens Anda mendengarkan iklan. Seperti hasil penelitian dari Nielsen, kami dapat
membagikan insight ke dalam golongan audiens yang unik.”
*Empat kota besar dalam riset ini adalah Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Semarang
No comments:
Post a Comment